A'uudzubillahi minas Syaithoonirrojiim
Taawudz atau Isti'adzah sering dibaca ketika seseorang dalam kondisi takut, dan memohon perlindungan kepada Allah SWT.
Biasanya dihubungkan dengan keberadaan hal ghaib yang buruk, seperti Syaithon, Jin dll. Supaya lebih jelas mari kita bahas penafsirannya sbb :
Dan kalimat أَعُوذُ artinya, "Aku berlindung kepada Allah dari godaan syetan yang terkutuk yang hendak mencelakakanku dalam agama atau memalingkanku dari kebenaran yang ditetapkan Tuhan atasku."
Abu Ja'far mengatakan: syetan dalam perkataan Arab berarti segala yang membangkang dari jenis jin, manusia, binatang, atau lainnya.
Allah Ta'ala berfirman,
Dan demikianlah Kami jadikan bagi masing-masing kita musuh, yaitu setan-setan manusia dan jin, saling menginspirasikan satu sama lain dengan ucapan-ucapan yang menghiasi, khayalan, meskipun Tuhanmu menghendaki. Apa yang mereka kerjakan, tinggalkan mereka, dan apa yang mereka rekayasa) Sesungguhnya mereka tidak akan melakukannya, maka tinggalkanlah mereka dan apa yang mereka ciptakan.” (Qs. Al An'aam [6]: 112)
Pada suatu ketika Umar bin Khaththab mengendarai seekor kuda yang berjalan dengan gaya sombong dan membangkang, maka Umar pun memukulnya, namun kuda tersebut semakin membangkang, maka Umar pun turun darinya dan berseru, "Sungguh kalian telah menaikkanku di atas syetan! Aku tidak turun hingga jiwaku mengingkarinya!"
Abu Ja'far mengatakan alasan kenapa setiap yang membangkang disebut syetan, karena perilakunya menyalahi perilaku makhluk-makhluk yang sejenisnya, dan karena ia jauh dari kebaikan.
Penakwilan kata الرَّجِيمِ artinya : (yang terkutuk).
Kata الرَّجِيمِ artinya yang terkutuk/dikutuk, baik dikutuk dengan perkataan yang buruk maupun dengan celaan yang kotor. Namun secara bahasa, kata الرَّجِيمِ berarti melemparkan tuduhan, baik dengan perkataan maupun perbuatan.
Dan bisa saja makna syetan adalah terkutuk, karena Allah telah mengusirnya dari langit dan merajamnya dengan meteor yang menyala.
Dan diriwayatkan dari Ibnu Abbas, bahwa ilmu pertama yang diajarkan Jibril kepada Rasulullah adalah isti'adzah
Ibnu Abbas berkata, “Inilah surah pertama yang diturunkan Allah kepada Muhammad melalui Jibril, dimana beliau memerintahkannya untuk berlindung kepada Allah dan bukan kepada makhluk-Nya.
Demikianlah tafsir mengenai Isti'adzah, mudah2an menjadi bekal bagi kita semua. Wallahualam bishowab
Comments
Post a Comment